Find your enjoyments! - ADVERTISE with us? Please call: 083833301689 or pin BB: 21C3A1DB (CAROLINE).
New YearNew YearNew YearNew Year

Kisah Nyonya Telanjang dengan Pembantunya (Humor Dewasa)

KRINGGG..... KRINGGG..... KRINGGG...., bunyi telepon berbunyi.

"Halo, selamat siang," jawab seorang perempuan.

"Halo, siapa ini?" terdengar sahut suara berat seorang pria.

"Oh, saya pembantu baru di sini pak. Saya barusan kerja, baru datang siang ini."

"Kalau begitu, ibu mana?"

"Ibu sedang di kamar tidur pak."

"Kalau begitu tolong panggilkan."

"Maaf ya pak, bapak siapa yah?"

"Saya suaminya."

"Hah! Lho ibu kan di kamar sama bapak," ujar si pembantu kaget.

"Apaaaa!!!" teriak si bapak lebih kaget lagi.

Si pembantu jadi bingung.

"Nama kamu siapa???" tanya si bapak lagi.

"Nama saya Inem pak," jawab si Inem dengan gemetar.

"Inem, seperti apa laki-laki yang di kamar dengan ibu???"

"Rambutnya ikal pak, dan pakai kaca mata," jawab Inem dengan terbata-bata.

"Kurang ajar!!! Pasti itu si Johan. Inem!!!" teriak sang bapak.

"Iya pak???"

"Coba kamu ngintip, sedang apa mereka!!!"

"Aduh pak, saya tidak berani."

"Heh!!! Saya majikanmu!!! Cepat sana lihat!!! Kalau tidak, saya pecat kamu sekarang!!!"

Dengan lutut gemetar, Inem berjalan sambil mengendap-endap menuju kamar majikannya. Dengan tangan gemetar dibuka pintu kamar itu dengan sangat hati-hati agar tidak diketahui orang yang di dalam. Setelah itu dia melihat keadaan di dalam dan langsung ke telepon lagi.

"Halo pak..."

"Ya, apa yang terjadi di dalam!!!" teriak si bapak dengan tidak sabar.

"Anu pak."

"Anu apa!!! Cepat ceritakan!!!" bentak si bapak.

"Ibu sama laki-laki itu sedang tidur pak," jawab Inem dengan ketakutan.

"Cuma tidur???" tanya si bapak lagi dengan geram.

"Mereka berdua sedang tidur, tapi telanjang," jawab Inem dengan polos.

"Apa!!! Kurang ajar!!! Sudah saya duga!!! Dasar istri sialan!!!" maki si bapak dengan geram.

"Inem!!!" panggil si bapak lagi dengan teriak tentunya.

"Iya pak," jawab Inem ketakutan.

"Cepat ambil tali dan ikat tangan dan kaki mereka berdua!!!"

"Aduh pak, kalau ini saya benar-benar tidak berani pak," jawab Inem dengan suara yang hampir menangis.

"Dasar bodoh!!! Hayo cepat laksanakan!!! Nanti saya kasih kamu uang 1 juta!!!" perintah si bapak dengan sangat marah.

Karena diiming-imingi uang, timbul keberanian si Inem. Langsung diletakkan gagang teleponnya, dan larilah dia ke dapur untuk mencari tali. Setelah dapat talinya, dengan mengendap-endap si Inem masuk ke kamar majikannya. Dengan sangat hati-hati agar tidak terbangun, pertama, dia mengikat tangan si pria lalu kakinya.

Kemudian, dia mengikat tangan dan kaki si ibu. Tapi sialnya, karena gugup tanpa sadar si ibu terbangun. Melihat keadaan dirinya yang diikat, si ibu berteriak, "Inem, apa yang kamu lakukan!!! Kamu mau merampok yah!!!"

"Maaf bu, saya disuruh sama bapak," jawab si Inem sambil lari ke arah telepon, meninggalkan nyonya majikannya yang berteriak-teriak dengan marahnya. Kemudian si pria yang di dalam kamar mulai terbangun juga.

"Pak, sudah saya ikat pak," lapor si Inem dengan ngos-ngosan.

"Bagus, sekarang ambil kamera di meja kerja saya!!!"

"Meja kerja bapak yang mana yah???" potong si Inem dengan kebingungan.

"Bagaimana sih kamu ini, itu yang di bawah tangga!!!"

"Tangga???" tanya si Inem tambah kebingungan.

"Di rumah ini kan tidak ada tangganya pak, tidak ada tingkatnya juga," timpal si Inem.

Kemudian suasana menjadi hening sesaat.

"Kalau begitu, berapa nomor telepon ini yah???" tanya si bapak.

"88757588 pak," jawab si Inem dengan polos.

"Oh...., maaf ya...., ternyata saya salah sambung," kata si bapak tersebut dengan lega.

No comments:

Post a Comment